PERTUMBUHAN (GROWTH)
- Pengertian pertumbuhan tanaman......................?
- Perubahan secara kuantitatif selama siklus hidup tanaman yang bersifat tak terbalikkan (irreversible)
- Bertambah besar ataupun bertambah berat tanaman atau bagian tanaman akibat adanya penambahan unsur-unsur struktural yang baru.
- Peningkatan ukuran tanaman yang tidak akan kembali sebagai akibat pembelahan dan pembesaran sel. Misalnya : dalam ukuran sel, jaringan, organ
- Pertumbuhan tanaman ditunjukkan oleh pertambahan ukuran dan berat kering yang tidak dapat balik.
- Pertambahan ukuran sel mempunyai batas yang diakibatkan hubungan antara volume dan luas permukaan.
- Pertambahan protoplasma berlangsung melalui suatu rentetan peristiwa yang meliputi antara lain :
- pembentukan karbohidrat (proses fotosintesis),
- proses absorbsi,
- translokasi,
- metabolisme,
- respirasi.
Pertumbuhan tanaman terjadi bila ada sel-sel dan atau jaringan meristem yang masih aktif.
Adapun letak pertumbuhan tanaman (letak jaringan meristem) adalah pada :
Ujung suatu organ (Meristem apical) Meristem apical biasanya tetap bersifat embrionik dan mampu tumbuh dalam waktu yang tidak terbatas, sehingga disebut juga Indeterminate meristem.
Misalnya : pada ujung batang, ujung akar.
SEL MERISTEMATIK (sel muda yang masih aktif membelah)
JARINGAN MERISTEMATIK(suatu jaringan yang sel-selnya masih aktif membelah)
MERISTEM LATERAL
- Meristem yang berkaitan dengan pertumbuhan membesar
- Misalnya : pada jaringan kambium, jaringan kambium gabus (fellogen)
MERISTEM INTERCALAR
- Meristem yang terletak antara daerah-daerah jaringan yang telah terdiferensiasi.
- Meristem seperti ini kebanyakan terdapat pada familia Gramineae.
- Pada organ-organ tumbuhan lain, misalnya bunga, akar, buah, pola pertumbuhannya agak berbeda dengan batang dan hanya bersifat embryionik dalam jangka waktu tertentu, sehingga disebut Determinate Meristem.
PERKEMBANGAN (DEVELOPMENT)
Pengertian perkembangan tanaman...................?
- Proses perubahan secara kualitatif atau mengikuti pertumbuhan tanaman/bagian-bagiannya.
- Proses hidup yang terjadi di dalam tanaman yang meliputi pertumbuhan, diferensiasi sel, dan morfogenesis, yang mengarah pada akumulasi berat kering tanaman
- Misalnya : perubahan dari fase vegetatif ke generatif
DIFERENSIASI SEL
- Suatu situasi dimana sel-sel meristematik berkembang menjadi dua atau lebih macam sel/jaringan/organ tanaman yang secara kualitatif berbeda satu dengan yang lainnya.
- Merupakan proses hidup yang menyangkut transformasi sel tertentu ke sel-sel yang lain menurut spesialisasinya (baik spesialisasi dalam hal proses biokimia, fisiologi, maupun struktural)
- Misalnya : pembentukan jaringan xylem dan phloem
MORFOGENESIS
- Proses hidup yang menyangkut interaksi pertumbuhan dan diferensiasi oleh beberapa sel yang memacu terbentuknya organ.
- Misalnya : pembentukan daun, buah, batang, bunga, akar
PROSES DIFERENSIASI :
- Hasil assimilasi yang tersedia dalam keadaan berlebihan untuk dapat dimanfaatkan pada kebanyakan kegiatan metabolisme
- Temperatur yang menguntungkan
- Terdapat sistem enzym yang tepat untuk memperantarai proses diferensiasi.
TUBUH TANAMAN |
FASE-FASE PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN
Menurut michurin, secara garis besar pertumbuhan dan perkembangan tanaman, dibagi dalam 4 (empat) fase, yaitu :
- Fase Embryonis
- Fase Muda (Juvenil/Vegetatif)
- Fase Dewasa (Mature/Reproduktif/Generatif)
- Fase Menua dan Aging (Senil/Senescence)
1) FASE EMBRIONIS
- Fase embrionis dimulai dari pembentukan zygote sampai terjadinya embrio, yang terjadi di dalam bakal biji (ovule).
- Dari zygote diikuti dengan pembelahan sel, sesudah itu terjadi pengembangan sel.
- Fase embrionis tidak terlihat sencara nyata (tidak tergambar dalam kurve) dalam pertumbuhan tanaman, karena berlangsungnya di dalam biji.
2) FASE MUDA / JUVENIL
- Fase muda dimulai sejak biji mulai berkecambah, tumbuh menjadi bibit dan dicirikan oleh pembentukan daun-daun yang pertama dan berlangsung terus sampai masa berbunga dan atau berbuah yang pertama.
- Perkecambahan merupakan satu rangkaian yang komplek dari perubahan-perubahan morfologis, fisiologis, dan biokimia.
TAHAP PROSES PERKECAMBAHAN :
1) Imbibisi Yaitu proses penyerapan air oleh benih sehingga kulit benih melunak dan terjadinya hidrasi dari protoplasma.
2) Perombakan cadangan makanan di dalam endosperm
3) Perombakan bahan-bahan makanan yang dilakukan oleh enzim (amilase, protease, lipase):
- Karbohidrat dirombak menjadi glukosa
- Protein dirombak menjadi asam amino
- Lemak dirombak menjadi asam lemak dan gliserol.
4) Translokasi makanan ke titik tumbuh
Setelah penguraian bahan-bahan karbohidrat, protein,dan lemak menjadi bentuk-bentuk yang terlarut kemudian ditranslokasikan ke titik tumbuh.
5) Pembelahan dan pembesaran sel
Assimilasi dari bahan-bahan yang telah diuraikan tadi di daerah meristematik menghasilkan energi bagi kegiatan pembentukan komponen dan pertumbuhan sel-sel baru.
6) Munculnya radikula dan plumula
Akhirnya radikula dan plumula muncul dari kulit benih.
3) FASE DEWASA / MATURE
- Fase dewasa dimulai dari tanaman mulai berbunga dan berbuah hingga memasuki fase senesen
4) FASE MENUA / SENESEN
Beberapa faktor luar dapat menghambat atau mempercepat terjadinya senescence, misalnya :
1) Penaikan suhu, keadaan gelap, kekurangan air, dapat mempercepat terjadinya senescence daun
2) Penghapusan bunga atau buah akan menghambat senescence tanaman
3) Pengurangan unsur-unsur hara dalam tanah, air, penaikan suhu, berakibat menekan pertumbuhan tanaman yang berarti mempercepat senescence
MACAM MACAM SENESCENECE
Senescence pada tanaman dapat mengikuti beberapa pola :
1) Senescence yang meliputi keseluruhan tubuh tanaman (overall senescence).
- Akar dan bagian tanaman di atas tanah mati semua.
- Tanaman mati sesudah menyelesaikan satu siklus kehidupannya.
- Misalnya : pada tanaman semusim
2) Senescence yang meliputi hanya bagian tanaman di atas tanah (top senescence)
- Bagian tanaman di atas tanah mati, sedangkan bagian tanaman yang berada di dalam tanah tetap hidup
- Misalnya : misalnya pada tanaman bawang
3) Senescence yang meliputi hanya daun-daunnya (deciduous senescence).
- Tanaman menggugurkan semua daun-daunnya, sementara organ tanaman lain tetap hidup.
- Misalnya : pada kebanyakan tanaman subtropis
4) Senescence yang meliputi hanya daun-daun yang terdapat di bagian bawah suatu tanaman. (progessive senescence)
- Tanaman hanya menggugurkan daun-daunnya yang terdapat di bagian bawah saja (daun-daun yang tua),
- sedang daun-daun yang lebih atas dan organ tanaman lain tetap hidup.
- Misalnya: pada kebanyakan tanaman tropis
Post a Comment